Center for Environmental Law and Climate Justice

Tangan Tuhan di Pengadilan: Dalih Bencana Alam dan Pertanggungjawaban Perdata dalam Kasus Lingkungan

Issue : Environmental Conflict and Management

Title : Tangan Tuhan di Pengadilan: Dalih Bencana Alam dan Pertanggungjawaban Perdata dalam Kasus Lingkungan

Author : Andri G. Wibisana

Abstract : Artikel ini menganalisis putusan pengadilan pada penggunaan bencana alam sebagai pembelaan dalam kasus perbuatan melawan hukum. Memang ada setidaknya tiga kasus lingkungan di Indonesia, di mana terdakwa terpaksa melakukan pembelaan bencana alam sebagai pembelaan mereka. Artikel ini berfokus pada satu kasus, yakni Walhi v. Lapindo, dkk. Artikel ini bertujuan mengukur perbedaan antara kasus Indonesia dengan kasus gugatan AS melibatkan apa yang disebut “Kuasa Tuhan”. Secara khusus, artikel ini mencoba untuk membahas pertanyaan tentang apakah bukti harus ditetapkan oleh pihak yang mengklaim bahwa yang menderita kerusakan disebabkan oleh bencana alam. Dengan demikian, artikel ini akan mencari aturan-aturan yang mendasari dalam definisi bencana alam, hubungan antara tindakan pembelaan Tuhan dan aturan kewajiban, dan kemampuan meramalkan kebutuhan dalam hukum ganti-rugi. Sebagai kesimpulan, artikel ini menerangkan bahwa dibandingkan dengan rekan-rekan AS, pengadilan Indonesia tidak memiliki konsistensi dan penalaran logis dalam keputusan mereka pada pembelaan bencana alam. Menyusul keputusan tentang penggunaan tindakan pembelaan Tuhan di pengadilan AS, artikel ini berpendapat bahwa untuk menciptakan konsistensi dalam pengambilan keputusan pengadilan, pembelaan harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti menjadi luar biasa, tak terduga, dan bebas dari campur tangan manusia.

Year : 2011

Journal : Jurnal Hukum dan Pembangunan Vol. 41 No. 1 (2011)

Language : Bahasa Indonesia

Link : http://jhp.ui.ac.id/index.php/home/article/view/238